Jumat, Desember 21, 2007

KETERTARIKAN

Pada hal apa biasanya kita sering tertarik dgn kepribadian seseorang ?
Atau apa yg menyebabkan kita sering tertarik atau kagum dgn seseorg ?

Apakah kita tertarik krn seseorg itu tampan/cantik ? Ataukah krn keramah-tamahan ?
Ketulusannya ? Kebaikan org tsb kpd kita ?

Pd awalnya saya mengira bhw kita tertarik dgn seseorg krn keramahannya, kebaikan dan ketulusannya.

Org tsb sangat ramah terhadap saya, baik dan tulus shg qta tertarik. Boleh jadi benar.
Tetapi kemudian saya merasakan lagi bhw seiring perjalanan waktu, keramahan, kebaikan dan ketulusan kemudian tidak lagi menjadi faktor dominan dlm mempertahankan ketertarikan qta dgn seseorg.
(Lho ?)

Coba qta inventarisasi tentang org2 disekeliling qta. Lingkungan, keluarga, kantor/pekerjaan, sekolah/kampus, dll.
Pd siapa qta cenderung utk selalu tertarik, memperhatikan dan mencerna apa yg diucapkannya dan berusaha utk akrab dgnnya.
Utk kemudian berusaha dan memilihnya menjadi kawan akrab qta.

Tuliskan nama orang2 tsb dan ruang lingkup pergaulan qta dgnnya, serta tuliskan kelebihan2nya yg membuat anda ingin ia menjadi org dekat anda. Dan ketika menulis, bayangkanlah org tsb, apa yg menarik darinya, kepribadiannya, sikap2nya dst.

Yg hrs anda camkan dlm melakukan ini adlh bhw, apakah anda berhasil atau tdk menjdi org terdekatnya itu tdk menjadi masalah, yg terpenting, bhw anda merasakan ketertarikan akan kepribadian org tsb dan ingin menjadi dekat dgnnya.
Anda perlu berhati2 jika anda merasa tidak pernah atau jarang sekali tertarik dgn kepribadian seseorg.
Krn bisa jadi anda pengidap Narsisisme, yaitu memuja diri sendiri. Shg tdk ada org yg lebih baik dari anda, atau anda selalu mengukur kebaikan org dari apa manfaat org tsb bagi anda. Orang spt ini akan sulit menyukai seseorg. Tapi itu adalah masalah lain. Sekrng qta berfokus pd org yg kita sukai kepribadiannya.

Di kantor misalnya, qta mengenal seorg Mr. "P" misalnya, dia adlah seorg yg baik, selalu tersenyum, ramah, dan sangat baik dlm bersikap. Akan tetapi apa yg membuat kita tertarik dari org tsb ?

Jika sdh telitilah daftar tsb. Dan mulai membuat analisa. Tentang hal2 yg membuat seseorg tertarik dan sangat tdk tertarik. Lalu, mulailah membanding-bandingkan, mana org yg paling besar membuat anda tertarik, dan dari lingkungan kita yg mana dia berasal.

Pengalaman saya blm tentu sama dgn orang lain, dan blm tentu benar, tetapi inilah yg saya rasakan benar.

Qta sering tertarik dgn org krn ketinggian kepribadiannya. Pd awalnya memang kita tertarik dgn seseorg krn fisiknya, tetapi sering berjalan waktu, ketertarikan pd hal fisik tersebut, adalah hal pertama yg akan pudar paling cepat. Jd stlh kita mengenal org, tsb hal fisik menjadi persoalan yg remeh dihadapan kita.

Kemudian kebaikan, keramahan dan ketulusan atau keikhlasan, adlh suatu hal yg membuat kita nyaman berada bersama seseorg. Kita merasa bahagia krn org itu. Akan tetapi ada suatu hal yang akan menghilangkan ketertarikan kita pada org krn sebab ini.

Jika org tsb hanya baik, ramah dan tulus kpd kita, tetapi tdk mampu bersikap dgn benar terhadap org lain atau hal lainnya. ketidak mampuan itu adlh hal yg akan mengikis ketertarikan kita perlahan2 atau secara cepat thdp org tsb.

Kemampuan bersikap dgn benar thdp segala macam persoalan, disebut kedewasaan, kematangan, maturity, itulah yg dinamakan kebijaksanaan. Dan kebijaksanaan hanya akan kita peroleh jika kita memiliki pengetahuan yg memadai. Semakin berlimpah pengetahuan semakin besar peluang seseorg utk menjd bijaksana. Para pakar kepribadian mengatakan, tindakan seseorg itu cermin dari pikirannya. Tdk akan mungkin tindakannya dewasa jika pikirannya kanak2.

Kemudian jika kita telah tertarik dgn org yg matang, dewasa, penuh perhitungan & sabar, maka ada sifat lain yg akan menambah ketertarikan kita jika ia ada pada org tsb. Yaitu ketinggian tekad. Bahkan ketinggian tekad sebenarnya adlh hal yg paling membuat seseorg merasa tertarik.

Perhatikan, anda mengenal Pangeran Diponegoro ? Kita tertarik kan dgn cerita kepahlawanannya ? Kepahlawanan itu adalah tekad/kemauan yg kuat. Tetapi apakah sama ketertarikan pada Pangeran Diponegoro itu dgn ketertarikan kita dgn Kyai Maja ? Tokoh spiritual Pangeran Diponegoro, seorg yg bijak lagi tinggi ilmunya.

Tertarik mana org2 (terutama pd jamannya) pada Bung Karno atau pada Bung Hatta ?

Tertarik mana kita pada Abu Bakar Shiddiq atau dgn Umar Ibnul Khattab ? Muhammad Husein Haikal (seorg penulis besar Mesir) menulis buku tentang Abu Bakar Shiddiq tidak ada setengah dari yg ia tulis tentang Umar bin Khattab. Buku2 yg ditulis penulis lain tentang Umar bin Khattab lebih banyak daripada buku2 tentang Abu Bakar.

Kepahlawanan, keberanian, semangat, adalah output dari kemauan yg tinggi. Karena itu kita sangat senang jika membaca kisah2 org besar, autobiografinya, krn biasanya setelah membaca autobiografi seseorg, kita akan terbawa semangatnya. Perjuangan hidupnya dan kemauannya yg tinggi menjadi inspirasi bagi kita semua.

Saya (bagaimana dgn anda ?) selalu menyukai, menonton film tentang perjuangan seseorg, apakah itu perjuangnnya mempertahankan keutuhan keluarganya, mempertahankan prinsip hidupnya, mempertahankan cintanya, karena itu adalah gambaran konkrit dari perwujudan semangat hidupnya, kemauannya yg besar. Sehingga setlh selesai menonton, saya akan merenungkannya dalam2, hikmah apa yg saya bisa ambil dari kisah org tsb. Saya sangat menyukai proses itu (menonton, merenungkan, menjadikannya inspirasi, dan menggugah hidup saya).

Kembali pada kebijaksanaan. Apa jadinya jika org bijaksana tetapi kurang tekadnya atau kemauannya tdk besar ? Paling tinggi prestasinya adalah ia akan menjadi seorg pemikir. Tetapi dgn sentuhan kemauan yg besar, ia akan jadi PEMIKIR BESAR. Jika org BIJAK itu semakin besar kemauannya, ia akan menjadi PEMIMPIN BESAR. Org2 akan tertarik pdnya, karena ia spt magnet yg sangat kuat, menarik perhatian kita, dan org2 menjadikannya idola.

Jika org bijak tsb tdk memiliki kemauan besar, ia akan menjadi sufi. Sufi yg cukup puas dgn kebaikan2 dirinya saja. Kebijakannya tdk mampu utk mendorongnya memperbaiki lingkungannya. Ia mencintai Allah spt ia mencintai dirinya, bahkan lebih dari ia mencintai dirinya, tetapi ia tidak punya cukup cinta utk org2 disekitarnya. Utk lingkungannya, utk bangsanya, dan bahkan utk agamanya.

Tidak ada komentar:

Edited by : Abasir abasyir.blogspot.com